Jumat, 05 September 2014

FF ChanBaek/BaekYeol Couple

You Don't Know Love


Ide cerita ini datang pas aku kangen bgt pengen liat MV nya K.Will-You Don't Know Love dan jadilah cerita kyk gini. Nih cerita aku buat ChanBaek ver. ^^

Rate : T

Genre : Romace

Pairing : ChanBaek/BaekYeol

Mian klo typo :3

-Happy reading ^^-


All Chanyeol POV

Malam ini aku duduk termenung sendiri dikamarku yang dingin. Aku menangis memikirkanmu. Aku menangis mengingat kejadian yang sudah terjadi pada kita.

-Flashback-

Aku saat ini aku sedang dibalut oleh amarah dan emosi. Aku begitu marah dan kesal terhadap kekasihku -Baekhyun-. Saat dia menyentuh lenganku, aku menepis tangannya kasar dan menatap dia tajam. Wajah Baekhyun terlihat begitu sedih dan matanya kini dibalut dengan bulir air mata yang akan siap jatuh menetes membasahi pipinya. Dia melepaskan sebuah cicin yang melingkar cantik ditangan manisnya. Cicin itu adalah cicin pemberian ku saat hari jadi kita selama satahun. Aku tidak percaya bahwa dia akan mengembalikan cicin itu padaku. Aku yang masih dipenuhi oleh emosi dan rasa kesal saat ini langsung membuang cicin itu dengan kasar ke tanah. Baekhyun yang sama terkejutnya denganku hanya bisa menangis sekarang. Air matanya kini sudah keluar membasahi pipinya. Dia langsung pergi meninggalkanku setelah aku membuang cicin itu ketanah. Sial! Sial! Sial! Aku mengacak rambutku dengan kesal.

-Flashback End-

Pagi ini aku bangun dengan malas. Aku mengambil handphoneku yang tergeletak dinakas meja disamping ranjangku. Aku mengecek apakah Baekhyun menghubungiku atau tidak. Ternyata dia tidak menghubungiku. Serasa semakin malas saja aku menjalani hari ini.

Aku berjalan malas menuju kamar mandi. Mencuci muka dan menggosok gigi. Setelah selesai aku turun kebawah menuju dapur dan membuat sepotong roti bakar dan segelas susu sebagai sarapanku pagi ini. Pagi ini benar-benar terasa hampa. Aku merasa bosan dan tidak bersemangat. Aku tidak tahu harus berbuat apa.

Aku berputar mengelilingi rumahku. Saat aku melihat foto Baekhyun diruang tengah aku langsung mempunyai ide. Ide yang begitu bagus untuk membuat hubungan ku dengannya kembali seperti semula.

Aku berjalan menuju kamarku. Membuka lemari pakaian dan mencari sebuah sweater hangat pemberian Baekhyun saat hari ulang tahunku tahun lalu. "Dimana aku meletakkannya?" Aku terus mencari dan mengobrak abrik lemari pakaianku. Dan aku menemukannya. Sweater hangat berwarna putih tulang. "Ini dia." Aku langsung memasukkan swaeter itu kedalam kotak kardus bersamaan dengan foto Baekhyun.

Aku membuka sebuah kotak berisi surat yang Baekhyun berikan padaku saat hari valentine tahun lalu. Aku membacanya lagi. "Dia benar-benar begitu manis." Aku tertawa membaca surat ini. Aku kembali memasukkan surat itu kedalam kotak kardus bersama dengan Sweater dan foto Baekhyun.

Aku melihat kotak sepatu disamping meja. Aku membukanya dan menemukan sepasang sepatu yang dulu aku beli bersama Baekhyun. Sepatu yang kami beli adalah sepatu couple. Jadi sepatuku dan Baekhyun sama. Aku membersihkan sepatu ini sambil tertawa kecil. Kemudian aku kembali berdiri mencari sesuatu. "Dimana aku meletakkan cicin itu?" Aku terus mencari. Aku membuka laci kamarku dan menemukan cicin itu. Aku terkejut ternyata ada dua foto yang tergeletak diatas cicinku. Aku tersenyum dan mengambilnya. Kini aku memasangkan cicin ini kejari kelingkingku. Tersamar aku mengingat kembali kenangan manisku bersama dengan Baekhyun.

-Flashback-

Pagi hari yang cerah telah menyambutku dengan semangat. Aku berdiri membuka gorden jendela untuk merasakan sinar matahari masuk kekamarku. Aku merasakan tangan Baekhyun memelukku dari belakang. Senangnya pagi seperti ini aku mendapatkan sebuah pelukan hangat dari orang yang aku cintai didunia ini. Aku tersenyum dan menggenggam tangannya. Aku berbalik untuk bisa berhadapan dengannya. Aku melihat Baekhyun tersenyum manis padaku. Matahariku benar-benar menampakkan sinarnya begitu cerah sekarang. Aku membalas senyumannya dan memeluknya dengan erat.

-Flashback End-

Aku tidak tahu mengapa tiba-tiba hari ini turun hujan. Mau tidak mau aku harus berjalan ketaman dengan membawa payung. "Semoga Baekhyun belum datang agar aku bisa mencari cicin itu." Aku berdiri ditempat yang dulu aku dan Baekhyun mengakhiri hubungan kita. Aku menaruh kotak kardus dan mencari cicin itu kesegala tempat. Senyum ku terukir saat aku menemukan cicin itu. Aku menoleh kebelakang dan terkejut mendapati Baekhyun sudah datang. Aku berjalan kearahnya dan menaruh payung yang kupegang dengan asal. Aku mengambil kotak kadus yang Baekhyun bawa dan meletakkannya disamping kotak kardusku. Aku tidak menyangka bahwa dia juga membawa kotak kardus sepertiku. Aku membuka kotak kardusku dan mengambil bunga mawar berwarna biru yang sudah mulai layu. Aku memberikannya pada Baekhyun. Saat Baekhyun menerima bunga itu, dengan sengaja aku menjatuhkan cicin miliknya ditangkai bunga mawar. Aku tersenyum dan memakaikan cicin itu kejari manis Baekhyun. Dia tersenyum begitu manis dan kita mulai berpelukan untuk menyalurkan rasa kerinduan yang menjalar dihidup kami selama beberapa hari ini.

-End-

Mian kalo nih cerita sedikit agak maksa dan agak sedikit keluar dari cerita MV nya. . :3


Pai~pai~ *aegyeo bareng Xiumin oppa*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar